Bercocok tanam hidroponik sebenarnya tidak sulit jika kita mengetahui dengan jelas tentang sistem yang di terapkan di dalamnya.
Selain itu juga kita harus benar-benar menguasai tentang bagaimana cara bercocok tanam hidroponik dengan benar, karena bercocok tanam hidroponik itu berbeda dengan sistem konvensional pada umumnya.
Bercocok tanam hidroponik membutuhkan pemahaman yang lebih, baik dari segi tanaman yang akan di budidayakan maupun dari segi nutrisi yang di butuhkan
karena untuk nutrisinya sendiri memang tidak sembarangan, dan harus menggunakan nurisi khusus hidroponik, semisal nutrisi ABMIX.
Selain menggunaan nutrisi ABmix kita juga dapat membuat nutrisi khusus hidroponik sendiri di rumah baik secara alami maupun buatan.
Baca : Cara membuat nutrisi hidroponik secara alami dan buatan
Selain itu juga untuk bercocok tanam hidroponik mempunyai beberapa sistem yang harus kita ketahui demi membantu menentukan penggunakan sistem hidroponik yang lebih cocok di gunakan di sekitar kita dan tentunya yang sesuai dengan budget.
Baca:macam macam jenis sistem hidroponik
Selain beberapa hal yang kita bahas di atas ada beberapa hal penting yang harus kita ketahui sebelum kita masuk ke dunia pertanian hidroponik yang terkadang tidak kita pedulikan, padahal hal-hal tersebut sangat berpengaruh besar terhadap suskses nya kita berhidroponik.
Beberapa Hal Yang Perlu Di Perhatikan Untuk Bercocok Tanam Hidroponik
1. Pembagian Metode Berdasarkan Media Tanamnya
Berdasarkan media tanam yang digunakan, Hidroponik dapat di bagi menjadi 3 yaitu: Metode kultur air, kultul pasir, dan metode substrat.
1.1 Metode kultur air
Metode kultur air merupakan salah satu metode budidaya yang mana tanaman tersebut dapat hidup di dalam air, dengan cara mengalirkan cairan Nutrisi kedaalam air yang di jadikan media tanam nya untuk dapat di serap oleh akar tanaman.
Untuk metode kultur air ini biasaanya di gunakan pada sistem hidroponik seperti Sistem NFT, Aeroponik, irigasi tetes, Sistem sumbu, ataupun Rakit apung.
Baca juga : Cara membuat sisem hidroponik dari paralon
1.2 Metode Kultur Pasir
Metode kultur pasir ini merupakan metode hidroponik yang di gunakan untuk bercocok tanam yang mana pasir sebagai media tanamnya.
Dalam metode ini, pasir hanya sebagai media tanam sedangkan untuk asumsi nutrisi dan oksigen di dapatkan dari pupuk yang dilarutkan di dalam air yang kemudian diserap oleh akar tanaman
Metode ini sebenarnya sangat peraktis dan mudah dilakukan tapi menurut saya kurang efisien karena kita harus lebih rajin dalam pemberian nutrisi, karea pasir bukan media tanam yang dapat menyerap nutrisi yang di butuhkan tanaman.
1.3 Metode Substrat
Media substrat merupakan media hidroponik yang tidak menggunakan air sebagai media tanamnya, melaikan mengguanakan media padat bukan tanah
Media tanam harus steril kemudian dapat menyerap dan menyediakan nutrisi, air, aerasi oksigen, serta dapat mendukung akar tanaman seperti halnya fungsi tanah
Bahan-bahan yang dapat di gunakan untuk media substrak ini antara lain seperti arang sekam, serbuk gergaji, cocopeat, rockwool, dan spons.
Untuk nutrisinya sendiri diberikan dengan melarutkannya kedalam air yang kemudian dialirkan menggunakan sistem irigasi mengguakan bantuan selang pompa air/pompa aquarium
2. Sistem hidroponik aktif dan Sisem hidroponik pasif
Dilihat dari cara pendistribusian nutrisi sitem hidroponik dapat di kelompokan menjadi dua, yaitu sistem hidroponik aktif dan sistem hidroponik pasif.
Di dalam sistem hidroponik aktif, sirkulasi pemberian nutrisinya memerlukan bantuan pompa air yang berguna mengalirkan nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman
Sistem hidroponik aktif ini memiliki kelebihan mampu menyiapkan nutrisi, air, dan oksigen yang cukup untuk tanaman
Sistem hidroponik aktif ini dapat dijumpai dalam hidroponik dengan sistem nft, aeroponik, dsb.
Sedangkan untuk sistem hidroponik pasif, penyaluran nutrisi yang dilakukan hanya menggunakan kapiler atau sejenis sumbu yang gunanya menyerap kemudian mengalirkan kembali pada akar tanaman
Aplikasi sistem hidroponik pasif ini dijumpai dalam sistem hidroponik sumbu(wick). contohnya menanam sayuran pada botol dengan bantuan kain planel yang menyerap kemudian mengalirkan ke akar tanaman
Baca juga: Cara membuat sistem hidroponik dari botol (wick)
3. Sistem yang dapat didaur ulang dan tidak dapat didaur ulang
Dilihat dari efektifitas penggunaan nutrisi, sitem hidroponik dapat di bedakan menjadi 2, yaitu sistem yang dapat didaur ulang (recovery) dan tidak dapat didaur ulang (non-recovery)Dalam sistem recovery, larutan nutrisi disirkulasikan yang kemudian dapat digunakan kembali. konsep ini di gunakan dalam sistem hidroponik NFT.
Dalam sisem ini nutrisi dialirkan oleh pompa dari bak penampung ke pipa yang di gunakan sebagai media tanam sampai penuh kemudian kembali ke dalam bak penampung lagi
Dalam sistem Non-recovery, larutan nutrisi tidak dapat di gunakan kembali. konsep ini dapat di jumpai dalam metode substrat yang memakai media tanam seperti arang sekam, serbuk gergaji, atau serabut kelapa.
Baca Juga:
12 Macam media tanam hidroponik yang ada di sekitar kita
RajaBandarQ Adalah website yang paling digemari saat ini oleh para pecinta judi online
BalasHapusDengan adanya 8 game terbaik yang disediakan oleh pihak website RajaBandarQ , akan banyak mengundang para pecinta judi poker online untuk bermain diwebsite RajaBandarQ
8 Game Yang disediakan oleh pihak RajaBandarQ diantaranya adalah :
* AduQ
* BandaarQ
* Bandar Poker
* Bandar 66 ( New Games )
* Capsa Susun
* Domino QQ
* Poker
* Sakong
Keunggulan jika bergabung di website RajaBandarQ :
- 100% Mudah Menang & Fairplay Game
- Minimal Deposit & Withdraw Rp 20.000,-
- Bonus Rollingan 0.3% (Tanpa Syarat)
- Bonus Referral 15% (Seumur Hidup)
- Sistem keamanan terbaru
- Support 6 Bank Local ( BCA , BNI , BRI , CIMB NIAGA , DANAMON , MANDIRI )
Contact Us
BBM : D887A35F
WA : +6281314872594
Line : rajabandarq
Link Official :
RajaBandar99,org
RajaBandar99,info
Tunggu apalagi ? Daftarkan diri anda segera juga dan menangkan jackpot jutaan rupiah hanya dengan modal Rp 20.000,-
Hanya Di RajaBandarQ