Macam-Macam Jenis Hama Dan Penyakit Yang Sering Menyerang Tanaman Serta Cara Mengatasinya

Tentunya sebagai petani hal yang paling di takutkan adalah ketika tanaman mengalami  kerusakan serta pertumbuhun tanaman yang terhambat sehingga mengakibatkan gagal panen.

Gagal panen sendiri bisa terjadi karena beberapa sebab, misalnya kurangnya curah hujan sehingga kebutuhan sumber air untuk tanaman mengurang. bahkan tidak sedikit gagal panen sendiri di sebabkan oleh serangan hama dan penyakit tanaman.

Serangan hama dan penyakit sekecil atau sedikit apapun sangat berdampak dalam pertumbuhan tanaman. Berikut adalah macam-macam jenis hama dan penyakit yang sering menyerang tanaman serta cara mengatasinya.

Baca juga : Cara penyemaian benih

A. Hama Tanaman

1.Kutu Daun Dan Tungau (Kutu Perisai)

gambar: Tungau

Kutu daun biasanya menyerang di awal musim kemarau, menyerang bagian pucuk dan daun yang masih muda untuk di serap sumber nutrisinya sehingga tanaman menjadi layu dengan daun mengeriting dan ahirnya mati

Tungau merupakan hama berukuran kecil berwarna putih, biasanya menyerang tanaman tomat dan cabai. Bagian tanaman yang sering di serangnya biasanya mulai dari pucuk, tunas, daun, buah serta daun.

Serangan kutu dan tungau sendiri bisa dikendalikan dengan cara memotong bagian yang terserang kemudian dimusnahkan. Bisa juga di gosok dengan kapas dan air sabun. Apabila serangan nya sudah parah, kita bisa menyemprotnya dengan cairan insektisida.

2.Lalat Buah 

gambar: Lalat uah

Lalat buah merupakan hama yang menyerang segala jenis tanaman (Polifag), baik yang masih muda maupun yang mulai masak.

Serangan hama ini dimulai ketika induk betina menusuk buah yang masih muda kemudian meletakkan telurnya di dalam buah. Bila telur-telurnya menetas maka akan menjadi larva dan memakan daging buah dari dalam sehingga buah rusak dan busuk.

Serangan lalat buah sendiri bisa dikendalikan dengan menerapkan sistem rotasi atau pergantian jenis tanaman pada lahan yang sama.

Untuk setiap buah atau tanaman yang terserang atau rusak harus di petik dan di kubur di dalam tanah. sedangkan buah yang masih bagus bisa di bungkus  untuk mencegah lalat buah bertelur didalam nya.

3.Kumbang

gambar: hama kumbang

Sebagian besar hama yang menyerang tanaman budidaya adalah dari jenis kumbang, seperti oteng-oteng yang bersayap kuning dan aktif di malam hari. ada pula trips daun /hama putih dan masih banyak jenis kumbang yang biasa menyerang tanaman budidaya.

Sebagian besar kumbang menyerang tanaman pada malam hari dengan memakan bagian daun sehingga proses asimilasi pada tanaman terganggu. Biasanya mereka meletakkan telurnya secara berkelompok di bawah permukaan daun.

Cara mengatasinya bisa dengan menyemprotkan cairan insektisida sistemik secara rutin, bersihkan tanaman dan sekitarnya dari kepompong dan telur kumbang. atau dengan mengganti jenis tanaman sebelumnya dengan jenis tanaman yang lain.

4.Tikus

gambar:hama tikus

Tikus terkadang juga menjadi hama bagi tanaman budidaya. hewan ini gampang memakan benih dan buah serta tak jarang juga tikus merusak tanaman terutama yang masih muda. biasanya kerusakan yang di timbulkan oleh tikus sangat besar.

Untuk mencegah munculnya tikus adalah dengan membersihkan area lahan budidaya dari barang barang yang tidak terpakai serta gulma-gulma yang dapat menjadi sarang tikus.

selain itu juga kita bisa menggunakan green house untuk lahan budidaya agar hama tidak mudah masuk dan merusak tanaman.

Baca juga: Cara membuat green house dengan biyaya murah

5.Belalang

gambar:belalang

Belalang sendiri selain bisa di makan dan rasanya yang gurih, belalang juga adalah salah satu hewan jenis hama tanaman yang merusak bagian daun tanaman.

belalang dapat kita kendalikan dengan menyemprotkan insektisida yang bersifat racun kontak/yang sistematik. Bila jumlahnya tidak terlalu banyak bisa langsung di musnahkan sewaktu kita merawat tanaman.

6.Ulat Daun, Kepik, Trips, Kutu Babi Dan Sebagainya

Untuk jenis hama seperti ulat daun, kepik, trips, kutu babi dan masih banyak yang lainnya. biasanya para petani cara membasminya dengan menyemprotkan cairan inseptisida karena cara tersebut dianggap lebih simpel bahkan bisa membuat semua hama-hama yang berda di sekitarnya dapat mati secara bersamaan tanpa kita harus memilih satu persatu.

B. Penyakit Tanaman

Jenis penyakit yang sering menyerang tanaman budidaya memang berbagai macam tergantung jenis tanaman yang di budidaya.

Pada umumnya serangan penyakit banyak terjadi pada musim penghujan yang mana kelembaban udara tidak setabil, sehingga virus, bakteri dan jamur berdatangan.

1.Rebah Semai

gambar:rebah semai

Rebah semai (damping off) disebabkan sejenis cendawan yang menyerang benih yang masih berada ditempat persemaian. Pemicunya biasanya adalah tempat persemaian yang terlalu lembab.

Serangan penyakit ini menyebabkan biji semai membusuk dan mati sebelum berkecambah, atau kecambah yang sudah tumbuh tiba tiba bisa mengkerut, rebah dan kemudian mati.

Untuk mengatasi penyakit tersebut sebaiknya bibit yang sudah kelihatan penyakitan segera di sortir dan di buang dan kemudian di musnahkan agar tidak merambah ke bibit yang lainnya.

2.Layu

Tanaman seperti cabai, tomat, strowbery dan sejenisnya sering sekali terserang penyakit layu. Layu sendiri bisa di sebabkan oleh Cendawa Rhizoctonia Solani dan bisa di sebabkan oleh bakteri yang menyerang tanaman.

Layu sendiri dapat mengakibatkan akar tanaman menjadi busuk, daun menguning dan kemudian mengering. Infeksi penyakit ini terjadi melalui bagian akar yang terluka dan kemudia merambat ke batang tanaman yang mengakibatan kematian.

Cara menangani masalah layu sendiri tergolong lumayan sulit. Jalan satu-satunya yang dapat kita lakukan adalah mencambut akar yang terkena infeksi dan kemudian di buangnya agar bakteri infeksi tersebut tidak menular ke akar tanaman yang lain.

3.Embun Tepung 

gambar:embung tepung

Penyakit embun tepung di sebabkan oleh sejenis jamur. penyakit ini juga bisa di picu oleh lingkungan yang terlalu lembab dan kurang sinar matahari. 

Gejalanya  penyakit ini adalah munculnya bercak jamur seperti kapas atau lapisan tepung yang berwarna putih pada permukaan daun bagian bawah. Daun yang terserang kemudian menguning dan rontok

Cara menanggulanginya dapat dengan cara menjaga agar lingkungan tidak terlalu lembab dan usahakan agar tanaman mendapat cahaya sinar matahari yang cukup.

4.Penyakit Busuk

Penyakit busuk sendiri gampang menyerang tanaman dan buah yang bersifat lunak seperti tomat, cabai, melon, kangkung dan sejenisnya selain itu penyaki busuk juga bisa menyerang bagian daun dan akar tanaman.

Penyakit busuk dapat kita tangani dengan cara memotong dan membuang bagian tanaman yang sakit. dan kita harus memahami jenis tanaman apa yang sedang kita budidayakan agar kita tidak salah memilih lahan untuk berbudidaya.

5.Penyakit Bercak

gambar: Bercak

untuk mengatasi penyakit ini kita harus paham terlebih dahulu jenis bercak apa yang menyerang tanaman kita. 

5.1 Bercak Coklat

Kecambah jenis Phalaenopsis sangat peka terhadap bakteri ini, terutama pada cuaca sangat lembab. Infeksi melalui daun basah atau bekas luka pada daun. sentuhan daun yang sakit dengan daun yang sehat dapat menularkan penyakit ini.

Gejalanya timbulnya bercak kecil bening pada pucuk daun. dalam beberapa hari dapat meluas ke seluruh permukaan daun. penyakit ini sangat cepat menular.

5.2 Bercak Hitam
Gejala nya timbulnya warna coklat kehitaman pada bagian tanaman yang terserang. Mulai dari daun sampai ketunas bahkan sampai ujung akar.  Dampak yang terjadi adalah tanaman menjadi tumbuh kerdil dan mengakibatkan kematian.

5.3 Bercak Bercincin
Bercak bercincin ini di sebabkan oleh virus TMVO (Tobacco Mozaic Virus Odontoglossum). Sedangkan gejala yang di sebabkan adalah timbulnya lingkaran atau garis -garis kekuningan  pada permukaan daun.

6.Penyakit Lainnya

Selain penyakit di atas, ada penyakit keriting atau mosaik yang disebabkan oleh virus. Penyakit ini menyebabkan tanaman menjadi kerdil dengn pucuk daun menggulung dan mengeriting. Sedangkan tanaman seperti cabai, terong, tomat akan menjadi lebih kecil buahnya.

Penyakit antraknosa, sering disebut penyakit krapak / keresek, yang disebabkan jamur dan menyerang tanaman berbuah seperti tomat, cabai, melon dan sebagainya. selain itu penyakit ini juga menyerang benih yang baru saja di semai.

Untuk mencegah datangnya hama dan penyakit tanaman ada beberapa langkah yang dapat kita lakukan . dan silahkan baca link di bawah:

Tips Dan Langkah_Langkah Yang Dapat Kita Lakukan Untuk Mencegah Serangan Hama dan Penyakit Pada Tanaman 

Tweet

Postingan terkait:

— Selasa, 09 Oktober 2018 — 3 Comments — cara, hama, jenis, penyakit, tanaman