Tips Menanam Buah Naga Agar Cepat Berbuah

Menanam buah naga-yang baik dan benar supaya cepat berbuah biasanya dimulai dari pemilihan bibitnya yang kualitasnya bagus. Kini, tumbuhan buah naga sudah banyak kita jumpai di pertanian Indonesia. karena buah naga sendiri mudah hidup di iklim tropis dan penanamannya yang sangat mudah di lakukan.
tips menanam buah naga agar cepat berbuah
Menanam buah naga baiknya di lakukan secara organik, karena penanaman secara organik dapat menghasilkan buah yang berkualitas lebih baik. Keunggulan buah organik yaitu buahnya yang sehat karena tidak tercemar oleh sisa-sisa dari bahan kimia yang dapat mengganggu kesehatan tubuh.

Pemakaian bahan-bahan organik saat menanam juga dapat mengembalikan kesuburan tanah, sehingga lahan tanah bisa kita gunakan untuk penanaman selanjutnya tanpa mengurangi tingkat kesuburan tanah.

Tanaman buah naga hampir sama dengan tanaman kaktus yang hidup di gurun pasir atau tanah kering dan panas. Maka pada umumnya buah naga dapat hidup di dataran rendah sampai menengah. Buah naga juga memiliki beberapa jenis :
  1. Buah naga jenis Selenicereus megalanthus yaitu buah naga berkulit kuning dan daging tanpa sisik. Jenis ini dapa tumbuh baik di dataran dingin dengan ketinggian lebih dari 800 mdpl
  2. Buah naga jenis Hylocereus Costaricensis yaitu buah naga yang dagingnya berwarna merah super. Jenis ini dapat tumbuh baik di ketinggian 0-100 mdpl
  3. Buah naga jenis Hylocereus undatus yaitu buah naga yang mempunyai daging putih. Jenis ini dapat tumbuh baik di ketinggian kurang dari 300mdpl
Tanaman buah naga identik lebih suka dengan kondisi kering dan curah hujan rendah. Buah naga juga bisa tumbuh di lingkungan yang memiliki curah hujan tinggi, tetapi batang dan akar akan mudah busuk dan mati karena tanaman buah naga tidak tahan terhaadap genangan air.

Baca juga :
 cara mudah mencangkok pohon jambu 
 cara jitu mencangkok pohon jeruk

Tips Menanam Buah Naga Agar Cepat Berbuah

1.Persiapkan medan atau lahan menanam

tips menanam buah naga

persiapan lahan meliputi pemasangan tiang rambatan, pembersihan lahan, dan pengolahan tanah.
  1.  Buah naga memerlukan tiang rambatan untuk menopang cabang dan batang, karena buah naga merupakan jenis tanaman yang merambat. Tiang rambatan yang di gunakan harus kuat dan tahan lama, sebab tanaman buah naga memiliki umur yang cukup lama dan.
  2. Lahan yang akan di gunakan baiknya di bersihkan terlebih dahulu dari gulma atau semak-semak supaya vitamin pada tanah bisa di serap oleh tanaman buah naga sumua.
  3. pengolahan lahan dengan cara mencangkul tanah yang sudah di bersihkan . pencangkulan bertujuan supaya lapisan tanah bawah bercampur dengan lapisan tanah atas agar unsur humus organik bisa merata

2.Persiapan Pembibitan 

Pemakaian bibit yang unggul akan mnghasilkan tanaman yang sehat dan mampu berproduksi optimal. pembibitan dapat di lakukan dengan 2 cara:
  1. Pembibitan dengan generatif- adalah pembibitan dengan biji buah naga. cara ini kurang populer di lakukan, karena di butuhkan buah naga yang benar-benar sehat dan tua.
  2. Pembibitan dengan Vegetatif-  adalah pembibitan menggunakan bagian dari tanaman itu sendri (stek). pembibitan dengan cara stek memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi, pertumbuhannya cepat, dan bibit yang berkualitas. karena bibit yang dihasilkan memiliki genetik yang sama dengan induk nya.

3.Penanaman Buah Naga

Penanaman harus di lakukan dengan hati-hati, karena jika penanamannya tidak benar maka akan menghambat pertumbuhannya. penanaman idealnya membutuhkan kedalaman 20% dari panjang bibit.jika di tanam terlalu dalam bibit biasanya akan mati.

4.Pemeliharaan Tanaman Buah Naga

Pemeliharaan tanaman menjadi faktor penting yang mendukung keberhasilan menanam. Pemeliharaan pada tanaman buah naga sendiri meliputi Pengairan, Penyulaman, Pengikatan batang dan cabang, pemupukan susulan, pemangkasan, sanitasi kebun, seleksi bunga.
  1. Pengairan- Tanaman buah naga tidak memerlukan irigasi khusus. pengairan dilakukan dengan sistem tadah hujan. Kekurangan air selama pertumbuhan bisa menyebabkan tanaman layu dan sulit bertunas. Penyiraman cukup di lakukan seminggu sekali sampai berumur 6 bulan, tapi apabila tanahnya kering lakukan penyiraman 2-4 hari sekali. Saat bunga dan buah mulai muncul lakukanlah penyiraman 10-14 hari sekali atau menyesuaikan kondisi lahan. Lakukanlah penyiiraman pada pagi hari.
  2. Penyulaman Tanaman- penyulaman yaitu mengganti tanaman yang mati atau pertumbuhannya terhambat karena serangan hama dan penyakit atau di sebabkan oleh hal-hal lain.Tujuan penyulaman adalaah supaya tanaman dapat berproduksi optimal. Penyulaman dilakukan sekitar umur 7 hari sampai 2 bulan setelah masa tanam.
  3. Pengikatan Batang dan Cabang- Letak batang dan cabang perlu di atur supaya tanaman dapat tumbuh normal dan teratur. Pengaturan batang dan cabang berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman. Pengaturan batang dan cabang di lakukan dengan cara mengikat batang dan cabang ke tiang rambatan, pengikatan jangan terlalu kencang karena batang bisa patah.
  4. Pemupukan Susulan- Pemupukan susulan sangat di butuhkan supaya tanaman dapat berkembang dengan subur. Pupuk yang di gunakan baiknya dengan pupuk kandang atau pupuk kompos.
  5. Pemangkasan- Kegiatan ini di lakukan untuk memperoleh bentuk tanaman yang baik sehingga pertumbuhannya juga akan baik. Pemangkasan juga bertujuan untuk membuang bagian tanaman yang tidak produktif agar tidak menghambat pertumbuhan tunas baru.
  6. Sanitasi kebun- adalah membersihkan kebun dari gulma atau tanaman pengganggu, serta membersihkan saluran irigasi agar tidak terjadi genangan air saat musim hujan. Tujuan dari sanitasi kebun adalah untuk mencegah penyebaran hama dan penyakit.
  7. Seleksi Bunga- seleksi bunga di lakukan pada saat bunga masih kecil. pilih 5-6 bunga yang paling besar,berwarna cerah, sehat dan segar pada setiap cabang dengan jarak antar bunga sekitar 30cm.

5.Panen Buah Naga

buah naga

Ciri-ciri buah naga yang siap panen:
  • Umur buah telah mencapai 50-60 hari setelah muncul bunga
  • kulitnya berwarna mengkilat dan sisiknya berubah dari hijau menjadi merah
  • Mahkota buah sudah mengecil
  • Pangkal buah keriput dan kering
  • Waktu Panen baiknya dilakukan pada saat pagi hari sekitar pukul 06.00-09.00 atau pada sore hari sekitar pukul 15.00-17.00. Panen baik nya juga dilakukan pada saat cuaca cerah dan tidak hujan, karena jika panen pada kondisi lembab dapat memicu serangan patogen saat buah di simpan.
Demikian pembahasan tentang Tips Menanam Buah Naga Agar Cepat Berbuah. semoga bermanfaat dan selamat berkebun buah naga .....!

Jangan Lupa kunjungi link di bawah ya sobat untuk mendapatkan ilmu tentang budidaya yang lain nya.
budidayatanaman23.blogspot.com 
#salam hangat pencinta indahnya alam


Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Tips Menanam Buah Naga Agar Cepat Berbuah"

Posting Komentar